Tuesday, October 22, 2013

Jonathan dan Airplane

Beberapa Minggu yang lalu, waktu beli mainan Jonathan, kami melihat bahwa Planes akan diputar mulai tanggal 17 Oktober 2013. Jonathan ingin nonton film itu, jadi kami menjanjikan padanya untuk nonton ketika filmnya sudah diputar.



Kemarin (19 Oktober 2013) kami berencana nonton dari pagi, Jonathan sangat excited akan pergi ke bioskop. Lucunya dia mengajak ngobrol kedua boneka bear yang dimiliki, bercerita rencananya hari ini: "nanti jonathan mandi, makan, ke bioskop, sama papa, sama mama, makan pop crom" (begitu cara Jonathan mengucapkan "pop corn").

Sebelum berangkat, kami mengecek jadwal filmnya, ternyata filmnya belum diputar, diundur ke tanggal 23 Oktober. Tapi kami tetap berangkat ke mall karena ada urusan lain. Ketika sudah di sana, Jonathan tetap ingin nonton bioskop sambil makan "pop crom". Meski belum bisa menonton film Planes, merchandise Planes sudah dijual berupa bucket popcorn dan gelas minum Planes  Karena gampang lepas dari tutup botolnya, Airplanenya papa masukkan kantong.

Sepulang dari bioskop, Jonathan kembali ngobrol dengan kedua boneka bearnya: "tadi Jonathan nonton, sambil makan pop crom". Setelah selesai mandi, dia langsung masuk playpen dan ngajak bobo.

Hari ini, ketika Jonathan bangun, dia bertanya "papa, kantong papa mana?", "kantong?", "iya, kemarin airplanenya di kantong papa". Setelah papa ambilkan airplane dari meja, Jonathan memainkan airplanenya di dalam playpen. Setelah selesai bermain dan ingin diajak turun ke lantai bawah, airplanenya nggak ketemu. "Jonathan, airplanenya di mana?", "di dalam situ", "nggak ada, papa udah cari", dia langsung menjawab "udah terbang airplanenya".

Akhirnya karena nggak ketemu, Jonathan minta gendong di punggung ke bawah. Waktu naik ke punggung papa, dia sepertinya melihat sekilas airplanenya jatuh dibawah playpen dan tertutup penutupnya playpen. Waktu keluar kamar, dia bilang "papa stop, Jonathan tau airplanenya di mana". Setelah diturunkan, dia langsung masuk, mengambil airplanenya, terus bilang "ini dia".

Selesai sarapan, Jonathan main airplane lagi di lembaran landasan yang beli tahun lalu. Dia menjalankan airplanenya lalu  bilang: "airplanenya mau parkir ah", "parkir di mana?" "di situ", lalu Jonathan berhenti agak lama. "Kok diem aja airplanenya?" "ngambil tiket parkir dulu". Papa pengen ngakak, tapi itu akan mengganggu permainannya, jadi papa senyum aja. Setelah diam agak lama, dia meneruskan parkirnya.

Senang rasanya Jonathan sudah semakin pintar dalam menghubungkan banyak fakta, dan banyak berimajinasi.

Wednesday, October 16, 2013

Pribadi Jonathan (hampir 3 tahun)

Setiap anak yang normal pasti mengalami perkembangan, dan kepribadian/sifat anak tersebut akan selalu berubah sampai dewasa nanti. Posting ini sekedar untuk mengingatkan sifat Jonathan sekarang ini.

Jonathan suka keteraturan dalam hal spatial, hal yang berhubungan dengan letak benda. Misalnya jika tadinya handuk Jonathan ada di sebelah kiri handuk papa, dan ketika dikembalikan posisinya diubah ke sebelah kanan handuk papa, dia akan protes. Jika semua orang sudah punya posisi tidur, dan posisi tidurnya diubah (misalnya ketika papa kurang sehat dan perlu agak menjauh dari AC), Jonathan akan protes. Untungnya protesnya hanya dalam bentuk kata-kata, dan dia bisa diyakinkan bahwa sekarang posisinya harus diubah. 

Jonathan juga punya kemampuan yang sangat baik dalam mengingat jalan, dia ingat belokan mana yang menuju gereja, sekolah, kantor papa, dan tempat-tempat lain. Memory episodic-nya juga bagus, dia bisa bercerita banyak tentang apa yang dilakukannya. Jonathan juga bisa menghubungkan dengan memori spatialnya, misalnya setiap melewati jembatan tertentu dia akan bilang: "tadi Jonathan lewat jembatan itu, pergi ke Rimping (nama supermarket) beli susu". Setiap kali dia melihat jembatan itu (walau tidak setiap hari dilewati) dia hampir selalu menunjuk jembatan tersebut.

Dalam hal yang berhubungan dengan waktu, Jonathan sangat fleksibel. Beberapa anak merasa selalu lapar jam tertentu, atau selalu ingin tidur pada jam tertentu, dan tidak bisa ditawar, sedangkan Jonathan sangat fleksibel . Meskipun sudah dilatih, hasil latihannya bisa berubah kalau dibutuhkan sesekali. Misalnya setiap siang habis makan Jonathan masih tidur siang, tetapi kalau ada hal menarik (misalnya lagi jalan-jalan sama papa), Jonathan bisa menahan kantuknya dan menunda tidur siangnya. Kalaupun dia sudah sangat mengantuk dia bisa tidur di mana saja (bahkan dia bisa tidur digendong papa sambil jalan-jalan). Jonathan sudah mulai tahu mengenai hari Sabtu (papa di rumah), dan hari Minggu (dia selalu bilang: "hari Minggu ke gereja, iya kan?"). Sejak bangun pagi Jonathan akan bertanya/berkata: "hari ini kita ke mana?", "Hari ini kita ke gereja kan".

Sejak beberapa bulan lalu,  Jonathan sering datang ke Kiddee House,  dan dia mulai ingat nama teman-temannya. Dia juga ingat benda-benda yang berhubungan dengan teman-temannya,  misalnya "popok yang ini sama dengan punyanya Emi-chan kan?", atau ketika minum susu kotak merk tertentu: "Susu yang ini sama dengan Titi-Keke" (nama dua anak kembar). Kadang-kadang dia akan menyebutkan nama semua teman-temannya sambil jarinya digerakkan seolah-olah menghitung jumlah temannya ada berapa.

Di Kiddee house, Jonathan sudah mau berpartisipasi banyak dalam berbagai kegiatan. Di awal dia tidak mau memakai apron ketika melakukan aktivitas tertentu, tidak mau bermain pasir, dsb. Sekarang dia sudah mau melakukan semuanya. Pernah suatu kali Jonathan agak demam di Kiddee house, dan gurunya mengukur suhunya dengan termometer dan memberikan paracetamol. Entah apa yang terjadi, sejak saat itu Jonathan jadi suka memakai termometer (meski tidak sakit), dan dia jadi senang sekali minum obat ataupun vitamin (padahal sebelumnya Jonathan akan meronta-ronta, sulit sekali dibujuk minum obat ataupun memakai termometer). Untuk soal minum obat, mungkin juga karena dia melihat papa dan mama hampir setiap hari minum vitamin C. Kadang-kadang kalau papa dan mama lupa minum vitamin, Jonathan akan ingatkan: papa minum vitamin, mama minum vitamin. Atau kalau mama lupa memberi Jonathan vitamin, dia akan minta: "mama, Jonathan belum minum vitamin."

Bahasa Thai Jonathan sudah cukup berkembang, tapi bahasa Inggrisnya masih agak kurang. Dia tahu banyak kata dalam bahasa Inggris, tapi masih kesulitan dalam membentuk kalimat. Jonathan suka berbicara dalam berbagai bahasa, kadang-kadang sedang ngomong dalam bahasa Inggris, lalu ditanya dalam bahasa Indonesia "Jonathan ngomong apa tadi?", dia menjawab dalam bahasa Thai "put pasha Anggrit" (ngomong bahasa Inggris). Atau suatu pagi, air minum Jonathan hampir habis, terus Jonathan bilang ke papa: "papa, teem naam noi" (artinya: papa, tolong isiin air dong). Kadang-kadang dia suka ngomong sekaligus 3 bahasa.

Hal yang paling disukai Jonathan saat ini adalah "bus". Dia suka lagu "The wheel on the bus", dan juga serial "Tayo The Little Bus". Mainan favoritnya adalah bus warna kuning (yang sekarang dia beri nama "Lenny", karena bus warna kuning di Tayo namanya Lenny). Jonathan banyak menyerap kata-kata bahasa Inggris dari Tayo, misalnya "excuse me, coming through", dan dia jadi sering berkomentar ketika kami menyetir, terutama kalau melihat lampu lalu lintas: "green light, go go go", "red mama, stop". Jonathan suka sekali dengan bus terakhir yang dibeli, karena pintu busnya bisa dibuka (semua busnya yang lain tidak bisa dibuka pintunya). Sekarang ini dia sering bilang gini: "Mama, nanti kita ke mall ya beli bus warna blue" (tokoh utama Tayo itu bus berwarna biru).

Kebiasaanya untuk membawa kain ke mana-mana masih dipertahankan, tapi hanya ketika di rumah dan mobil. Setiap kali akan turun dari mobil dia akan bilang: "kainnya ditinggal aja ya." Kebiasaan barunya saat ini adalah meminta agar kainnya dilipat lagi setiap kali terbuka. Sisi yang ada gambarnya harus selalu di atas (selalu terlihat). Kadang-kadang kalau sudah disuruh tidur dan dia belum ingin tidur, Jonathan akan mencari-cari alasan salah satunya minta kainnya dilipat (selain minta peluk-peluk, atau mendehem biar ada alasan bangun untuk mengambil botol minumnya).



Potty training Jonathan sudah hampir berhasil. Jonathan sudah bisa pup dan pipis di toilet. Jonathan juga sudah bisa meminta diantar ke kamar mandi (dalam bahasa Indonesia maupun Thai). Kadang masih ada "kecelakaan" tapi sudah semakin jarang.

Jonathan lebih ingat pakaiannya dibanding papanya. Kalau papanya salah mengambilkan pasangan celananya,dia akan protes. Misalnya: "papa, celananya bukan yang ini buat kaos elmo", lalu membantu mencarikan celana pasangan yang benar. Kadang-kadang dia juga mulai suka memilih baju dengan warna senada. Sekarang ini Jonathan selalu pingin memilih bajunya sendiri dan mengambil dari lemari (walaupun seringnya dia akan menerima baju yang mama tawarkan ke dia).

Jonathan sekarang ini semakin sering menirukan kalimat-kalimat papa dan mama. Ungkapan yang dia pakai juga sering bikin papa mama tertawa terbahak-bahak. Misalnya Jonathan sering ngajak ngobrol sebelum tidur, mama dan papa sering mengingatkan: "Jonathan, ayo tidur, ga usah ngomong-ngomong lagi.", kalau setelah itu misalnya papa dan mama terdengar ngobrol/bisik-bisik, Jonathan akan menegor papa dan mamanya: "papa, mama, ayo bobo, jangan ngomong-ngomong". Terus kadang-kadang dia pakai ungkapan "ya ampun", "yaelah" dan "makanya". Dari mendengar Jonathan kami bisa tahu kata-kata apa yang sering kami pakai, harus semakin hati-hati memilih kata ketika ngobrol di dekat Jonathan. Kadang-kadang tanpa diajarin dia akan menirukan kata-kata yang dia dengar.

Oh iya, susu yang dibahas di posting sebelumnya akhirnya habis beberapa minggu yang lalu.